-->

PENGERTIAN ARSIP AUDIO VISUAL

1. Pengertian Arsip Audio Visual

Arsip audio visual atau yang biasa disebut arsip pandang dengar adalah arsip dalam bentuk gambar dan suara apapun bentuk dan coraknya yang dapat dilihat dan didengar.

Arsip jenis ini kemudian dikelompokkan lagi menjadi :
  • Arsip citra bergerak / Moving Image yaitu arsip yang isi informasinya terekam didalam media citra bergerak seperti film gambar hidup dan video.
  • Arsip gambar statik yaitu arsip yang informasinya berupa citra diam seperti foto, slide, gambar dan poster.
  • Arsip rekaman suara yaitu arsip yang informasinya terekam dalam sinyal suara dengan menggunakan sistem perekam tertentu
  • Arsip bentuk mikro yaitu media yang berisi miniatur atau image berbentuk mikro.

2. Arsip Audio Visual dikelompokkan menjadi :

  • Arsip rekaman suara
  • Arsip foto
  • Arsip film dan microfilm
  • Arsip video.

3. Pengertian Umum :

  • Abstraksi merupakan kegiatan merumuskan intisari dari rekaman wawancara sejarah lisan khususnya.
  • Arsip Media Baru adalah arsip yang informasinya terekam dalam media elektronik termasuk arsip audio visual.
  • Arsip Elektronik adalah arsip yang tercipta dan terekam pada media elektronik khususnya komputer.
  • Arsip Film adalah arsip yang isi informasinya berupa citra bergeraak yang terekam dalam rangkaian gambar fotografik dan suara pada bahan dasar film, yang penciptaannya menggunakan rancangan teknis dan aristik dengan peralatan khusus.
  • Arsip Gambar Statik adalah arsip yang isi informasinya berupa citra diam atau tidak bergerak misalnya foto, slides, gambar dan poster.
  • Arsip Audio Visual adalah arsip yang dapat dilihat atau didengar dengan menggunakan peralatan khusus atau disebut arsip pandang dengar
  • Arsip Kaset adalah arsip yang informasinya berupa suara, terekam dalam media dengan bahan dasar selulosa berupa pita menggunakan rancangan dengan peralatan khusus.
  • Arsip Video adalah arsip yang informasinya berupa gambar bergerak, terekam dalam rangkaian fotografik dan suara pada pita magnetik yang penciptaannya menggunakan media teknologi elektronik.
  • Caption adalah judul atau keterangan gambar yang merupakan uraian singkat mengenai isi dari foto
  • Can adalah tempat film yang terbuat dari kaleng atau plastik tempat untuk menyimpan film
  • Celluloid adalah bahan dasar untuk pembuatan negative film.
  • Cleaning Film adalah membersihkan film dengan menggunakan larutan kimia.
  • Ekspose adalah istilah untuk satuan frame.
  • Finding Aid adalah sarana bantu untuk menemukan kembali arsip baik informasi maupun fisiknya.
  • Footage adalah panjang atau ukuran sebuah shot film misalnya 400 feet
  • Fotografer seseorang yang memiliki kompetensi merekam obyek pemotretan dengan peralatan fotografi.
  • Frame adalah subyek secara utuh yang tercantum dalam negatif foto.
  • Indeks Informasi Arsip adalah catatan tentang kegiatan atau masalah, nama orang dan nama tempat atau tentang ciri karakteristik tertentu yang terdapat dalam koleksi arsip film, video, rekaman suara dan foto.
  • Indeks Rekaman Wawancara adalah sarana penemuan berupa daftar nama dan masalah yang menunjuk pada isi rekaman wawancara sejarah lisan atau disebut transkipsi.
  • Klise atau negative foto adalah media rekam obyek pemotretan dari bahan plastik khusus yang sudah memiliki gambar.
  • Lateral adalah penyusunan arsip yang diatur mulai dari sisi kiri ke kanan.
  • Newsreels adalah jurnal film tentang kejadian kejadian kontemporer yang biasanya mempunyai masa putar selama 10 tahun.
  • Parforasi adalah lubang dengan ukuran tertentu yang terletak pada kedua sisi pinggir pada sepanjang gulungan film.
  • Pelabelan yaitu pemberian label dari hasil pengolahan baik untuk kaset, rekaman,kulit video atau pada can film.
  • Peta lokasi arsip adalah denah atau gambar tempat penyimpanan arsip.
  • Posiitive foto adalah hasil cetak negatif dalam bentuk yang sudah bergambar.
  • Rewashing film adalah perawatan film dengan menggunakan bahan kimia untuk mengurangi dan menghilangkan pengaruh ferrotyping (goresan, emulsi, lecet).
  • Proyektor adalah media yang digunakan untuk memproyeksikan gambar gambar dan suara pada film.
  • Sinopsis adalah garis besar dari plot suatu cerita dan bagian pokok sebagai inti dari sebuah film yang akan diproduksi.
  • Sumber primer adalah informasi yang berasal dari sumber utamanya.
  • Transcriber adalah alat untuk memproses pengolahan kaset rekaman yang berupa transkripsi.
  • Vertikal adalah penyusunan arsip yang diatur secara tegak lurus dari bawah ke atas.
  • Video tape adalah pita magnetik gambar visual atau suara pada pita magnetik yang penciptaannya menggunakan media teknologi elektronik.
  • Video disk adalah media rekam informasi gambar bergerak dan suara yang berbentuk disk dan terbuat dari bahan dasar optik.
  • Video kaset adalah media rekam informasi gambar bergerak dan suara yang berbentuk kaset dan terbuat dari bahan dasar pita magnetik.
  • Video evaluator/Cleaner adalah suatu alat untuk mendeteksi kerusakan-kerusakan yang terjadi pada kaset video sekaligus membersihkan dan memperbaiki kerusakan tersebut.
  • Video Syndrome adalah bau asam pada film yang disebabkan oleh jamur yang melekat pada film.
  • VHS (Video Home System) adalah sistem perekam kaset video berukuran 1/2 inci, tidak untuk kepentingan penyiaran dan tidak dapat disesuaikan dengan sistem lain.
  • VTR (Video Tape Recorder) adalah peralatan untuk merekam dan memproduksi sinyal video dan sinyal audio pada pita magnetik.
Daftar Pustaka :

Arsip Nasional. (2002). Pedoman Pengelolaan Arsip Foto.
Arsip Nasional (2013). Pedoman Pengelolaan Arsip Video.
Arsip Nasional. (2005). Standar Deskripsi Arsip Audio Visual.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel